Sabtu, 05 Februari 2011

TAK GERONTIK

Rencana Aktivitas Kelompok Stimulasi Sensoris

Sesi 1: Mendengarkan Musik dan Bernyanyi

I. Topik

Stimulasi sensoris: Medengarkan music

II. Tujuan

TUM: Klien dapat berespon terhadap stimulus panca indra yang diberikan

TUK: 1. Klien dapat megekspresikan perasaan melalui musik

2. Klien mampu berespon terhadap suara yang didengar

III. Landasan Teori

Kelompok adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan satu dengan yang lain, saling ketergantungan dan mempunyai norma-norma yang sama (Stuart dan Sundeen, 1995).

Anggota kelompok berasal dari berbagai latar belakang kepribadian (perilaku) yang harus segera ditangani seperti: agresif, takut, curiga dsb.

Semua kondisi ini akan mempengaruhi keadaan peserta lain dimana peserta menerima serta member umpan balik dari berbagai interaksi yang terjadi dalam kelompok, dengan kata lain seluruh peserta ikut berperan aktif dalam kegiatan TAK (Terapi Aktivitas Kelompok) ini. Dalam hal ini para ahli seperti Rawlin Williams dan Beck (1993) membagi kelompok menjadi tiga, antara lain:

a. Terapi kelompok

b. Kelompok terapeutik

c. Terapi aktivitas kelompok

Terapi aktivitas kelompok dibagi ke dalam empat bagian yang disesuaikan dengan kebutuhan, yaitu :

a. Stimulasi kognitif atau persepsi

b. Stimulasi sensoris

c. Orientasi realita

d. Sosialisasi

Terapi aktivitas kelompok stimulasi sensoris adalah aktivitas digunakan sebagai stimulus pada sensoris klien. Kemudian diobservasi reaksi sensoris klien terhadap stimulus yang disediakan, berupa ekspresi perasaan secara non verbal (ekspresi wajah, gerakan tubuh). Biassanya klien yang tidak mau mengungkapkan komunikasi verbal akan terstimulasi emosi dan perasaannya, serta menampilkan respon. Aktivitass yang digunakan sebagai stimulus adalah musik, seni, menyanyi dan menari.

IV. Proses Seleksi

Proses seleksi dilakukan pada pasien yang telah memiliki kemampuan berinteraksi dan menyeleksi atau memilih klien dengan diagnosa resiko cidera. Dari hasil seleksi tersebut didapatkan:

1. Nenek Agustin

2. Nenek Sardiah

3. Nenek Imas

4. Nenek Daryati

5. Nenek Tjumi

6. Nenek Asmara

7. Nenek Erni

8. Nenek Halimah

9. Nenek Rodiah

10. Nenek Lem

11. Kakek Supomo

12. Kakek Bahrudin

13. Kakek Slamet C

14. Kakek Indrajit

V. Pengorganisasian

1. Leader: Muhammad Ariefandi

Tugas:

a. Menganalisa dan mengobservasi pola komunikasi kelompok

b. Membantu kelompok untuk berkembang dan bergerak secara dinamis

c. Membantu anggota menyadari dinamika kelompok

d. Mendiskusikan apa yang dilakukan kelompok

e. Menjadi motivator

f. Membantu menetapkan tujuan dan aturan main kelompok

g. Memonitor kesatuan kelompok

2. Co Leader: Nopiya Shulhah Ripai

Tugas:

a. Membantu leader

b. Mengingatkan leader apabila kegiatan menyimpang dari tujuan

c. Menggantikan leader apabila leader tidak ada (berhalangan).

3. Fasilitator: Neneng Ulpia

Tugas:

a. Memfasilitasikan klien agar mengikuti kegiatan kelompok

b. Mengarahkan klien dalam kegiatan kelompok

4. Observer: Estri Handayani

Tugas:

a. Mengamati dinamika kelompok

b. Mengamati dan mencatat aktivitas / respon klien dan waktu berjalan (time keeper).

VI. Uraian Struktur Kegiatan

Hari / Tanggal : Jumat, 21 Januari 2011

Waktu : 09.00 – 10.00 WIB

Tempat : Panti Werdha Budi Mulya 3, Ciracas Jakarta Timur

Jumlah Peserta ; 15 orang

VII. Pelaksanaan

1. Setting:

a. Klien dan terapis duduk dalam satu lingkaran

b. Ruangan nyaman dan tenang








Oval: L
Oval: O








Oval: CO

k





Oval: f


2. Alat:

a. MP3 Player

b. Speaker

3. Metode:

a. Dinamika kelompok

b. Diskusi

4. Langkah Kegiatan:

a. Persiapan:

1) Membuat kontrak dengan klien tentang TAK yang sesuai dengan indikassi

2) Menyiapkan alat dan tempat bersama

b. Orientasi;

1) Salam terapeutik

· Salam dari terapis kepada klien

· Terapis dan klien memakai papan nama

2) Evaluasi / validasi

· Menanyakan perasaan klien saat ini

· Menanyakan masalah yang dirasakan

3) Kontrak

1. Terapis menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu mendengarkan musik

2. Terapis menjelaskan aturan main berikut:

· Jika ada klien yang ingin meninggalkan kelompok, harus meminta izin kepada terapis

· Lama kegiatan satu jam

· Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai

c. Tahap kerja:

1. Terapis menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan, yaitu mendengarkan musik dan bernyanyi

2. Terapis membagikan name tag untuk tiap klien

3. Terapis meminta klien untuk mendengarkan musik kemudian menyanyikannya kembali setelah music tersebut berhenti

4. Sementara klien mulai mendengarkan musik, terapis berkeliling dan memberikan motivasi kepada klien untuk tetap mendengarkan musik sampai selesai dan setelah itu klien diminta oleh terapis untuk menyanyikan musik tersebut. Jangan ada kata-kata ataupun tindakan yang menyinggung perasaan klien

5. Kegiatan No.4 dilakukan sampai semua klien mendapat giliran

6. Setiap kali klien selesai bernyanyi terapis mengajak klien betepuk tangan

d. Tahap terminasi:

1. Evaluasi:

a. Terapis menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK

b. Terapis memberikan pujian atas keberhasilan kelompok

2. Tindak Lanjut:

Terapis menganjurkan klien untuk mengekspresikan perasaan melalui bernyanyi

3. Kontrak yang Akan Datang

a. Menyepakati kegiatan TAK yang akan dating

b. Menyepakati waktu dan tempat.

VIII. Evaluasi

Evaluasi dilakukan saat proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja, Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAK stimulasi sensoris: mendengarkan musik dan bernyanyi, kemampuan klien yang diharapkan adalah mampu mengikuti kegiatan, mendengarkan musik dan bernyanyi. Formulir evaluasi adalah sebagai berikut:


Terapi Aktivitas Kelompok

Stimulasi Sensoris

Kemampuan Sensoris: Mendengarkan musik dan Bernyanyi

a. Verbal

No

Aspek yang dinilai

Nama Klien

Nk.Agustin

Nk.Sardiah

Nk.Imas

Nk.Daryati

Nk.Tjumi

Nk.Asmara

Nk.Erni

Nk.Halimah

Nk.Rodiah

Nk.Lem

Kk.Supomo

Kk.Bahrudin

Kk.Slamet C

Kk.Indrajit

1.

Mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir

2

Mendengarkan musik

3

Bernyanyi

4

Memberikan tepuk tangan


b. Non Verbal

No

Aspek yang dinilai

Nama Klien

Nk.Agustin

Nk.Sardiah

Nk.Imas

Nk.Daryati

Nk.Tjumi

Nk.Asmara

Nk.Erni

Nk.Halimah

Nk.Rodiah

Nk.Lem

Kk.Supomo

Kk.Bahrudin

Kk.Slamet C

Kk.Indrajit

Nk.Agustin

1

Kontak mata

2

Duduk tegak

3.

Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai

4.

Saat diberikan pujian tersenyum

Jumlah

Petunjuk

2. Di bawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAK

3. Untuk setiap klien, semua aspek dinilai dengan memberi tanda √ jika ditemukan pada klien atau X jika tidak ditemukan

Dokumentasi

Dokumentasikan kemampuan yang klien miliki saat TAK pada catatan proses keperawatan tiap klien. Contoh catatan : klien mengikuti TAK stimulasi sensori mendengar. Klien mengikuti kegiatan sampai selesai. Klien mampu mendengarkan musik, menyanyikan kembali, dan menceritakan makna lagu. Anjurkan klien mengungkapkan perasaan melalui lagu.


Terapi Aktivitas Kelompok

Stimulasi Sensoris

Kemampuan Sensori : Mendengar

a. Verbal

No.

Aspek yang dinilai

Nama Klien

Nk.Agustin

Nk.Sardiah

Nk.Imas

Nk.Daryati

Nk.Tjumi

Nk.Asmara

Nk.Erni

Nk.Halimah

Nk.Rodiah

Nk.Lem

Kk.Supomo

Kk.Bahrudin

Kk.Slamet C

Kk.Indrajit

Nk.Agustin

1.

Mendengarkan musik sampai selesai

2.

Menyebutkan judul lagu

3.

Menceritakan makna lagu

4.

Mengikuti kegiatan sampai selesai


b. Non Verbal

No.

Aspek yang dinilai

Nama Klien

Nk.Agustin

Nk.Sardiah

Nk.Imas

Nk.Daryati

Nk.Tjumi

Nk.Asmara

Nk.Erni

Nk.Halimah

Nk.Rodiah

Nk.Lem

Kk.Supomo

Kk.Bahrudin

Kk.Slamet C

Kk.Indrajit

Nk.Agustin

1.

Kontak Mata

2.

Duduk Tegak.

3.

Menggunakan Bahasa Tubuh yang sesuai.

4.

Saat di Beri pujian tersenyum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar